indah
begitu lembut sentuhanmu
mewarnai kehidupanku
manis
begitu elok senyumanmu
menghiasi hari-hariku
merdu
begitu gemulai ucapmu
mengiringi setiap harapanku
namun itu semua tlah berlalu
disaat aku merasa gagah
dan sempurna mendampingimu
disaat aku pantas memakai mahkota
dan siap mempersuntingmu
angin kekecewaan menghantam laju perahuku
memporak porandakan dinding sukmaku
aku hanya bisa terkapar
terlempar lelah
terengah-engah
betapa mataku kau buat membasah
aku hanya bisa terkulai
lunglai
dan menyisakan sepotong hati
yang terluka