 |
| |||||||
|
The Power to be your best
ternyata tak ku duga, di sini mulai cerita KRONOLOGIS KARYA » HADIRKU PAGI INI ± Puisi - Cinta © baihay. Posted : 2011-08-04 : 01:39:57 (4641 hari 10:57:32 lalu) HITS : 2024   21  RESENSI : PagiyangcerahGeliatcahayamataharimulaibergairah Takadasatukabutpunmencobaberkelakar Sejukanginmenyelimutidirikupenuhkelembutan Kembaliakumengayuhasadan | ||||||||
pagi yang cerahgeliat cahaya matahari mulai bergairah tak ada satu kabutpun mencoba berkelakar sejuk angin menyelimuti diriku penuh kelembutan kembali aku mengayuh asa dan hendak menyapa ungkapkan perasaan hati lewat berderet kata di taburi kilauan cahya embun yang menggoda diiringi nyanyian beberapa burung tawarkan pesona dalam gumam aku bertanya dalam riuhnya perasaan aku ingin tahu masihkah engkau yang disana masih mengharapkan hadirku bila sederet kalimat mampu melukis bila sebait puisi dapat menggambar sebentuk gambar bertajuk cinta maka betapa sempurnanya pagi ini karena kalimat yang aku susun membentuk mutiara bersepuhkan rindu karena keindahan gambar yang aku lukis menjadi pualam bertaburkan kasih dan sayangku kehadiranku kesempatan pagiku tak lelah untuk tetap menyapamu tak bosan untuk sekedar sampaikan bait rindu hingga waktu menatap siang menjelang dan pada saatnya malam mengakhiri   Jawa Barat, 2011-08-04 : 01:39:57 Salam Hormat Abi Baihaqy Jayesh Abi Baihaqy Jayesh mulai gabung sejak tepatnya Kamis, 2011-06-23 18:22:21. Abi Baihaqy Jayesh dilahirkan di Kulonprogo mempunyai motto Selalu besyukur di setiap keadaan, antusias di setiap sktivitas, tatap dunia dengan penuh hangat dalam senyuman Puisi : 72 Karya : 4 Karya Berita : 3 Karya Opini : 2 Karya Surat dari Hati : 4 Karya Total : 85 Karya Tulis DAFTAR KARYA TULIS Abi Baihaqy Jayesh
Isi Komentar Hadirku Pagi Ini 1969 ATAU berikan Komentar mu untuk karya Hadirku Pagi Ini 1969 di Facebook
Terimakasih KASTIL CINTA KU , CORNER KASTIL CINTAKU Mutiara Sukma Ketika dihadapkan pada kegagalan atau kekecewaan, hanya ada 2 pilihan bagi anda yaitu menyerah atau ulet. MIS Mutiara Sukma : Dian Tandri | Suryantie | Ade Suryani | Arum Banjar Sarie | Ambar Wati Suci | Chintia Nur Cahyanti | ||
