 |
| |||||||
|
The Power to be your best
ternyata tak ku duga, di sini mulai cerita KRONOLOGIS KARYA » HARAPAN BARU PENDERITA HEPATITIS ± Resensi - Ilmiah © MIS. Posted : 2010-08-22 : 12:07:32 (5002 hari -07:11:51 lalu) HITS : 1906  ()  RESENSI : Menerima suntikan kekebalan globulin untuk hepatitis B pada waktu 24 jam setelah terkena virus dapat menolong melindungi dari pengembangan hepatitis B. Begitu pula ketika terkena hepatitis B kronis, terdapat beberapa pilihan perawatan.
| ||||||||
MASYARAKAT menganggap bahwa penyakit hepatitis belum ada pengobatannya. Jika seseorang mengetahui terkena virus HBV, sebaiknya segera berobat ke dokter.Menerima suntikan kekebalan globulin untuk hepatitis B pada waktu 24 jam setelah terkena virus dapat menolong melindungi dari pengembangan hepatitis B. Begitu pula ketika terkena hepatitis B kronis, terdapat beberapa pilihan perawatan. Dalam beberapa kasus-- terutama jika tidak terdapat tanda dan gejala atau kerusakan hati, maka dokter mungkin akan menyarankan kontrol daripada perawatan terhadap kondisi. Dalam kasus lainnya, dokter akan menyarankan perawatan dengan obat-obatan antivirus. Ketika terjadi kerusakan hati yang berat, mungkin transplantasi hati merupakan pilihan satusatunya. Pengobatan hepatitis B bertujuan menurunkan jumlah virus dalam darah (viral suppression). Penggunaan obat yang selama ini tersedia seperti lamivudine dan adefovir efektif menangani penyakit tersebut. Akan tetapi, sebuah penelitian terbaru menunjukkan bahwa pasien hepatitis B kronis diberi obat telbivudine mengalami supresi virus yang lebih cepat dan kuat. Penelitian yang disampaikan dalam American Association for the Study of liver Disease yang melibatkan 1.367 pasien menunjukkan telbivudien secara signifikan terus menurunkan jumlah virus dalam darah ke level yang tidak terdeteksi daripada lamivudine. Pasien yang beralih ke telbivudine dari adefovir atau lamivudine mengalami penurunan jumlah virus yang lebih banyak dibanding pasien yang terus menggunakan obat yang lama. "Tujuan tata laksana penyakit hepatitis B kronik untuk mencegah komplikasi jangka panjang, seperti kerusakan hati atau kanker hati," kata Prof LA Lesmana sebagai professor&consultant internist gastroenterologist. Golongan ini dapat menekan virus hepatitis B lebih cepat, kuat, dan terus-menerus. Dr Anuchit Chutaputti dari Phramongkutklao Hospital Bangkok menambahkan, berhasil ditekannya virus pada minggu ke-24 dapat mengarah pada manfaat klinis yang lebih baik dalam dua tahun. Selain bisa menekan supresi virus, penggunaan obat golongan ini aman bagi ibu hamil. Prof Lim Seng Gee, Hepatolog dari National University Hospital Singapore menegaskan, penggunaan obat ini aman bagi ibu hamil dibandingkan obat lain. Ibu hamil yang menderita hepatitis tidak perlu khawatir menggunakan golongan obat ini. Semakin lama penggunaan obat golongan ini dipakai, hasil yang didapatkan semakin baik. Namun, di samping semua kelebihan tersebut masih ada variabel lain yang memengaruhi kesembuhan. Jumlah virus sebelum terapi berpengaruh terhadap tingkat keberhasilan kesembuhan. Semakin rendah jumlah virus, tingkat keberhasilan semakin tinggi. (CR-16) Sumber : SINDO (Dinas Kesehatan Kab. Tanjung Jabung Barat)
  Jawa, 2010-08-22 : 12:07:32 Salam Hormat MIS Mutiara Sukma MIS Mutiara Sukma mulai gabung sejak tepatnya Minggu, 2011-04-24 21:23:51. MIS Mutiara Sukma dilahirkan di Bandung mempunyai motto Jadikan diri sebagai haadiah bagi kebaikan untuk sesama. Berita : 242 Karya Resensi : 30 Karya Opini : 33 Karya Puisi : 81 Karya Cerita Pendek : 6 Karya Sejarah : 2 Karya Cerita Bersambung : 3 Karya Laporan : 15 Karya Prosa : 3 Karya Biografi : 12 Karya Wacana : 2 Karya Filsafat : 48 Karya Kisah Nyata khusus Privacy : 4 Karya Pantun : 1 Karya : 4 Karya Lyrict : 1 Karya Surat dari Hati : 68 Karya Kisah Nyata non Privacy : 1 Karya Total : 556 Karya Tulis DAFTAR KARYA TULIS MIS Mutiara Sukma
Isi Komentar Harapan baru Penderita Hepatitis 198 ATAU berikan Komentar mu untuk karya Harapan baru Penderita Hepatitis 198 di Facebook
Terimakasih KASTIL CINTA KU , CORNER KASTIL CINTAKU Mutiara Sukma Jika kita enggan mengerjakan yang kecil bagaimana mungkin bisa menjadi besar? MIS Mutiara Sukma : Dian Tandri | Suryantie | Ade Suryani | Arum Banjar Sarie | Ambar Wati Suci | Chintia Nur Cahyanti | ||
