jika aku sebuah mimpi yang panjang,
dengan apa kau nyatakan serunai malam tentang kita.
kau kulum meruga khayal,
saat derai sembunyi bijak didalam hati.
dengan apa kau canangkan mimpi,
jika aku hanya pelengkap tidur panjangmu.
baiklah...,
terkira bunga tidur sepanjang harum dalam igau,
mengukir sendiri tanpa lengan dan kaki,
seperti bayang yg kau sentuh dia sakit.
menjerit dalam mimpi,
menangis dalam mimpi,
sampai esok terjelang,siumanmu terukir miris dengan puisi.
seputar malam yang ku kitari,
seputar pagi yang kusanjungi,
seputar siang yang terjalani,
seputar sore yang ku nikmati.
tiada yang berlebih,
seperti doa galur yang tergores lirih,
tiada yang berkurang,
seperti doa daun yang terjatuh kering.
semua dan semua,
disaat hari menjamah senyum,
dengan mu aku bisa tertawa.
~pangerancinta~2011