 |
| |||||||
|
The Power to be your best
ternyata tak ku duga, di sini mulai cerita KRONOLOGIS KARYA » PADA SEBARIS HUJAN ± Puisi - Cinta © Ayu. Posted : 2010-11-28 : 09:01:54 (5110 hari -04:34:53 lalu) HITS : 1925   RESENSI : Padasebarishujan,kitamasukicakrawaladenganpayungterbuka tanpalayungsenja.Terpaanginmeninggalkan jejakdingindidadakita. Engkaumenggigildijantungku. Jutaan | ||||||||
pada sebaris hujan, kita masuki cakrawaladengan payung terbuka tanpa layung senja. terpa angin meninggalkan jejak dingin di dada kita. engkau menggigil di jantungku. jutaan tetes air berterbangan seperti tangis terbebas dari kesedihan seperti bungabunga tumpah dari jambangan. mengisi hatimu yang bimbang mengubahmu jadi tembang. rintik merdu. sebulir hujan menggantung di ujung payung sebuah kilau, seolah cahaya yang tersimpan. sebutir doakah? kumasuki kelambu hujan di mana airmatamu menggenggam rindu. waktu lalu mendesak. serasa singkat. rembang pun berlalu, saat benderang lampulampu … dan hujan berpamitan di jendela senja yang perlahan menutup payung kita dengan sebuah pelukan.   Jl. Ry Kopo 34, 2010-11-28 : 09:01:54 Salam Hormat Ayu Lestari Dwi Ayu Lestari Dwi mulai gabung sejak tepatnya Minggu, 2010-11-28 08:09:24. Ayu Lestari Dwi mempunyai motto Jika kita enggan melakukan hal yang kecil manamungkin kita dapat melakukan tugas yang besar Berita : 156 Karya Puisi : 81 Karya Novel : 2 Karya Cerita Pendek : 3 Karya Lyrict : 6 Karya Filsafat : 19 Karya Cerita Bersambung : 1 Karya Laporan : 3 Karya Opini : 10 Karya Surat dari Hati : 79 Karya Sejarah : 2 Karya Sajak : 1 Karya Biografi : 3 Karya Pantun : 2 Karya Resensi : 6 Karya Surat Cinta : 2 Karya Total : 376 Karya Tulis DAFTAR KARYA TULIS Ayu Lestari Dwi
Isi Komentar PADA SEBARIS HUJAN 239 ATAU berikan Komentar mu untuk karya PADA SEBARIS HUJAN 239 di Facebook
Terimakasih KASTIL CINTA KU , CORNER KASTIL CINTAKU Mutiara Sukma Ingat yang perlu diingat, Lupa dengan apa yang harus dilupakan, Mengubah apa yang dapat diubah, terimalah apa yang tidak mungkin diubah. MIS Mutiara Sukma : Dian Tandri | Suryantie | Ade Suryani | Arum Banjar Sarie | Ambar Wati Suci | Chintia Nur Cahyanti | ||
